Kamis, 16 Maret 2017

Waspada! Ternyata WhatsApp Bisa Dibajak Lewat Kiriman Foto

 Enkripsi yang diaplikasikan di aplikasi chatting tidak senantiasa menanggung keamanan. Wikileaks, umpamanya mengungkap yang menjelaskan tubuh intelijen AS, CIA masih sama dapat meretas aplikasi chatting yang diproteksi dengan end-to-end encryption. Beberapa waktu terakhir firma keamanan Check Point ikut mempublikasikan satu celah keamanan yang ada di versus situs besutan dua aplikasi messaging terkenal, WhatsApp serta Telegram.

Celah keamanan ini dapat digunakan dengan hacker kepada membajak atau menggantikan akun pemakai WhatsApp serta telegram lewat situs. Langkahnya begitu gampang cuma oleh kirim photo atau gambar yang telah disusupi kode beresiko. Waktu WhatsApp atau Telegram itu di buka, kode beresiko bakal dieksekusi serta mengalihkan pemakai ke laman HTML diisi malware. Malware itu lalu dapat dipakai kepada terhubung semuanya data yang disimpan dengan cara tanah air di computer.

"Dengan kirim photo seseorang penyerang dapat menggantikan akun, serta terhubung history pesan, semuanya photo yang pernah diberikan, serta pula dapat menggantikan kepada kirim pesan atas nama pemakai, " tutur Oded Vanunu, head of product vulnerability research Check Point, seperti dirangkum KompasTekno besutan The Verge, Jumat (17/3/2017).

Dalam paparannya Check Point menyampaikan yang menjelaskan hal di atas dapat berlangsung sebab WhatsApp serta Telegram versus situs tersinkronisasi oleh akun pemakai di handphone. Selanjutnya 8 Maret sebelumnya Check Point sudah melaporkan kehadiran celah keamanan ini pada WhatsApp serta Telegram. Keduanya sudah nemabal celah keamanan itu, Kepada beberapa pemakai baru-baru ini telah tak butuh cemas sekali lagi dalam hal hacker yang meresahkan akun WhatsApp serta Telegram.

Related Posts

Waspada! Ternyata WhatsApp Bisa Dibajak Lewat Kiriman Foto
4/ 5
Oleh